BANDUNG - Petugas Satlantas Polres Bandung
terpaksa mengalihkan arus kendaraan dari arah Kota Bandung menuju
selatan, yakni Garut dan Tasikmalaya menuju jalur tengah Sumedang.
Pengalihan dilakukan karena air masih menggenangi Jalan Raya Rancaekek. Meski genangan sudah menurun dari pagi tadi, namun antrean masih kendaraan mengular.
Kasat Lantas Polres Bandung, AKP Lukman Syarif, menjelaskan, kendaraan kecil dilaihkan ke jalur Kabupaten Sumedang.
“Nanti masuk ke Wado, Malangbong, dan Garut,” jelas Lukman saat dihubungi wartawan, Sabtu (20/4/02013).
Sementara, untuk arah sebaliknya, atau dari Garut dan Tasikmalaya, pihaknya memastikan sudah dapat dilalui meski agak tersendat.
“Sudah bisa bergerak sedikit demi sedikit karena air sudah mulai surut. Memang cuaca sudah cerah,” ungkap Lukman.
Pengalihan dilakukan karena air masih menggenangi Jalan Raya Rancaekek. Meski genangan sudah menurun dari pagi tadi, namun antrean masih kendaraan mengular.
Kasat Lantas Polres Bandung, AKP Lukman Syarif, menjelaskan, kendaraan kecil dilaihkan ke jalur Kabupaten Sumedang.
“Nanti masuk ke Wado, Malangbong, dan Garut,” jelas Lukman saat dihubungi wartawan, Sabtu (20/4/02013).
Sementara, untuk arah sebaliknya, atau dari Garut dan Tasikmalaya, pihaknya memastikan sudah dapat dilalui meski agak tersendat.
“Sudah bisa bergerak sedikit demi sedikit karena air sudah mulai surut. Memang cuaca sudah cerah,” ungkap Lukman.
Seperti diberitakan, banjir di kawasan Rancaekek melumpuhkan
arus lalu lintas di sekitarnya. Ketinggian air pada siang tadi rata-rata
mencapai 30 sentimeter.
Kepala BPBD Kabupaten Bandung, Marlan, menjelaskan, banjir akibat meluapnya Sungai Cikeruh dan Cikijing. Selain di Jalan Raya Rancaekek, air juga menggenangi permukiman antara 50 sentimeter dan 1,5 meter.
Pada siang tadi saja, kemacetan di Rancaekek ekornya sudah sampai pintu tol Cileunyi. Sementara dari arah sebaliknya, yakni Garut dan Tasikmalaya menuju Bandung, ekor kemacetan sampai di Nagrek.
”Masyarakat yang mau lewat jalur tersebut supaya tidak dulu, agar tak terjebak macet,” ajaknya.
Kepala BPBD Kabupaten Bandung, Marlan, menjelaskan, banjir akibat meluapnya Sungai Cikeruh dan Cikijing. Selain di Jalan Raya Rancaekek, air juga menggenangi permukiman antara 50 sentimeter dan 1,5 meter.
Pada siang tadi saja, kemacetan di Rancaekek ekornya sudah sampai pintu tol Cileunyi. Sementara dari arah sebaliknya, yakni Garut dan Tasikmalaya menuju Bandung, ekor kemacetan sampai di Nagrek.
”Masyarakat yang mau lewat jalur tersebut supaya tidak dulu, agar tak terjebak macet,” ajaknya.
Posting Komentar
Terima Kasih Telah Membaca Artikel di :
Blog Penguintanah - Biar Mainstream yang Penting Tetap Menarik.
Silahkan Berkomentar yang Relevan Tanpa Menyinggung Suku, Agama, Budaya atau Ras Tertentu.