Dalam beberapa judul film animasi dimunculkan karakter gadis mungil
dengan tingkah polah menggemaskan. Tak hanya sebagai pelengkap,
kehadiran mereka juga turut mewarnai jalannya cerita.
Berikut gadis mungil dan menggemaskan dalam film animasi. Siapa yang kamu sukai?
1.
Setsuko
Setsuko adalah karakter utama dalam film produksi Studio Ghibli bertajuk HOTARU NO HAKA atau GRAVE OF THE FIREFLIES
(1988). Film yang disutradarai dan ditulis naskahnya oleh Isao Takahata
ini diadaptasi dari novel karangan Akiyuki Nosaka berjudul sama.
Namun berhati-hatilah, meski karakter Setsuko sangat imut dan
menggemaskan, film ini sangatlah depresif. Karakter yang ada diplot
untuk menguras emosi penonton.
Setsuko disuarakan oleh Ayano Shiraishi. Namun dalam versi bahasa Inggris diisi suaranya oleh Shannon Conley.
Trivia: Pada tahun 1994 HOTARU NO HATA menerima Animation Jury Award dalam Chicago International Childern Film Festival.
2.
Vanellope
Vanellope Von Schweetz adalah karakter berusia 9 tahun dalam film WRECK-IT RALPH (2012). Gadis periang ini berasal dari game Sugar Rush dengan rambut hitam berkuncirnya yang ditaburi permen.
Vanellope disuarakan oleh Sarah Silverman. Suara tersebut sangat cocok mengisi karakter gadis yang kerap memakai hoodie hijau ini.
3.
Boo
Boo adalah bayi mungil berusia 2 tahun dalam film MONSTERS, INC. (2001). Ia merupakan manusia satu-satunya yang berteman dengan monster bernama Mike Wazowski (Billy Crystal) dan James P Sullivan (John Goodman) alias Sulley.
Boo disuarakan oleh Mary Gibbs. Uniknya, dalam satu buku disebutkan nama asli Boo adalah Mary Gibbs.
4.
Agnes
Agnes adalah karakter menggemaskan selain Minion dalam film DESPICABLE ME (2010) dan DESPICABLE ME 2 (2013). Ia merupakan adik kecil Margo dan Edith yang semuanya tinggal di panti asuhan sebelum diadopsi Gru (Steve Carell).
Agnes yang terobsesi dengan Unicorn ini disuarakan oleh Elsie Kate Fisher.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih Telah Membaca Artikel di :
Blog Penguintanah - Biar Mainstream yang Penting Tetap Menarik.
Silahkan Berkomentar yang Relevan Tanpa Menyinggung Suku, Agama, Budaya atau Ras Tertentu.